Sultan Haji Khairul Saleh Al Mu’tashim Billah
PANGERAN KHAIRUL SALEH Di Kota Tanjung, Kabupaten Tabalong, 5 Januari 1964 yang lalu, lahir seorang anak laki-laki pasangan H Gusti Jumri dan Hajjah Kartinah, yang
PANGERAN KHAIRUL SALEH Di Kota Tanjung, Kabupaten Tabalong, 5 Januari 1964 yang lalu, lahir seorang anak laki-laki pasangan H Gusti Jumri dan Hajjah Kartinah, yang
Ditulis Oleh Datu Mangku Adat Kesultanan Banjar Datu H Syarifuddin R Dalas Lucung Sesuatu yang bisa terjadi di Banua Banjar jika masih dalam tahap memperebutkan
Ditulis oleh : Dharma Setyawan, S.Pd Penghulu Rasyid Pemimpin Agama yang Angkat Senjata Penghulu Rasyid adalah salah seorang di antara sejumlah ulama Islam yang bangkit
Ditulis oleh: Dharma Setyawan, S.Pd Riwayat Singkat Jauh sebelum tersentuhnya dakwah Islam di Banua Lawas (Banua Usang istilah Suku Dayak) telah berdiri sebuah Pesanggarahan yang
Nama Asli Sultan Suriansyah Nama asli Sultan Suriansyah adalah Raga Samudra, ada pula yang menyebutnya Raden Samudra. Ayahnya bernama Raden Mantri Alu (ada yang menyebutnya
Artikel asli ditulis oleh Olpah Sari Risanta Dilansir dari website: economictraveling.com Datu Taufik Arbain : Seperti Sasirangan Namun Sarigading Lebih Kental Kain Panambaan Naiknya pamor
Artikel asli ditulis oleh Olpah Sari Risanta Dilansir dari website: economictraveling.com Upaya Melestarikan Kain Sarigading Meskipun sekarang banyak muncul kain-kain tradisional menjadi batik atau kain
Putra Sultan Banjar Pendiri Kesultanan Kotawaringin Kesultanan Banjar tidak dapat dipisahkan dengan Kesultanan Kotawaringin (Kutaringin), Kalimantan Tengah sekarang. Sejak masa berkuasanya Sultan Banjar ke-4, yaitu
Selamat Hari Pendidikan Nasional 2 Mei. Banyak yang belum mengetahui bahwa Tokoh Banjar yang pernah mendapat penghargaan Anugerah Ki Hajar pada tahun 2014 lalu adalah
Ditulis oleh Datu Cendikia Hikmadiraja Kesultanan Banjar Datu Gusti Muzainah Fakultas Syariah, Universitas Islam Negeri Antasari Banjarmasin Jl. Jendral Ahmad Yani Km. 4,5 Banjarmasin E-Mail:
Abstrak. Batimung dalam masyarakat Banjar dan Dayak Meratus lebih banyak dikenal untuk acara prosesi pernikahan dan sangat sedikit yang mengetahui bahwa batimung selain untuk kesehatan
PENINJAU MUSDA III DEWAN ADAT DAYAK KALSEL Mengambil tema Pemberdayaan Masyarakat Adat Dayak di Kalimantan Selatan yang Berkelanjutan untuk Mendukung Pembangunan Ibu Kota Negara di
SUDAH PERNAH COBA DIBANGKITKAN Langkah restorasi kerajaan Banjar bukan kali ini saja dilakukan. Di awal era kemerdekaan, upaya ke arah itu pernah dilakukan. Hal ini
KETURUNAN PAGUSTIAN Urang Banjar yang menjadi Duta Besar Republik Indonesia di Kazakhstan dan Tajikistan yaitu Dr. M Fadjroel Rahman berkesempatan dijamu makan pagi bersama Sultan
“BINIAN BANJAR HARUS BERPENDIDIKAN, NAMUN JANGAN MENINGGALAKAN ADAB DAN ADAT URANG BANJAR” – Putri Dhia Karima – Sejarah Hari Wanita International yang diperingati setiap tanggal
KELUARGA ALAWIYIN Bertempat di Majelis Teras Sangka Baik Habib Zeid Syihab Banjarbaru, Sultan Khairul Saleh memenuhi undangan Pemuda Rabithah Alawiyah Banjarbaru-Martapura. Pertemuan dalam suasana santai
BERMULA DARI PERANG BANJAR Perang Banjar meletus 1859 dan baru berakhir 1906. Dikobarkan oleh Pangeran Antasari 28 April 1859 dan berakhir dengan tertangkapnya Ratu Zalekha
KESUNGGUHAN SULTAN KHAIRUL SALEH Kesungguhan Sultan Khairul Saleh untuk membangkitkan kembali dan mengembangkan Kesultanan Banjar patut diapresiasi. Menyusul kunjungan muhibbah delegasi kesenian Kesultanan Banjar terdahulu
HIKAYAT BANJAR Sudah umum diketahui dan banyak dikemukakan dalam buku-buku sejarah Banjar bahwa Kesultanan Banjar didirikan oleh Pangeran Samudra. Kesultanan Banjar pertama kalinya berdiri dan
HARAPAN SEMUA JURIAT BISA BERSATU Sejak kecil Sultan Khairul Saleh dikenal para kerabat sebagai anak yang tidak pernah diam. Ketika bertanya tidak akan tuntas hanya
MERANGKAI JURIAT Pada saat Sultan Khairul Saleh memulai langkah Merangkai Benang Silsilah. Tepat di tahun yang sama, pada 1997, Zuriat Pagustian yang lain membentuk Yayasan Sultan